Cara Mendapatkan Hosting WordPress Gratis

APPASIH.com – Berikut adalah tutorial Cara Mendapatkan Hosting WordPress Gratis. Step by step disertai dengan gambar dan petunjuk yang interaktif. Bagaimana bisa gratis? Kita akan memanfaatkan kredit yang sudah didapatkan setelah berhasil melakukan pendaftaran di Google Cloud Platform (GCP). Simak terus informasu dan tutorial seputar aplikasi pendidikan hanya di Appasih.com.

Persiapan

Hosting adalah semacam server yang berisi file – file tertentu. File – file ini bisa diakses dari mana saja menggunakan internet. Pada umumnya Hosting dimanfaatkan untuk website. Semua website yang ada di internet pasti terletak di sebuah server. Nah, singkat kata Hosting adalah salah satu jenis server. Ada beberapa jenis server atau hosting antara lain : Shared Hosting, Dedicated Hosting, VPS Hosting, dan Cloud Hosting.

Ketika kita ingin membuat sebuah website yang bisa diakses dimana saja dan kapan saja maka kita memerlukan sebuah Hosting. Banyak sekali penyedia Hosting mulai dari yang harga low end sampai high end. Tapi Hosting yang gratis ada tidak ya? Silakan cari sendiri di internet.

Pada tutorial kali ini kita akan memanfaatkan GCP untuk memperoleh Hosting gratis. Lebih tepatnya kita akan membuat sebuah server di GCP untuk dijadikan hosting. Server tersebut akan kita isi dengan salah satu CMS website yaitu WordPress. Hasilnya adalah kita akan mempunyai sebuah website pribadi gratis dengan memanfaatkan GCP.

Kita akan menggunakan fasilitas Marketplace di GCP. Fasilitas ini cukup mudah digunakan karena kita hanya tinggal mencari paket yang diinginkan kemudian membelinya dan Deploy.

Alat dan Bahan

Kita hanya memerlukan dua hal untuk praktik di tutorial kali ini yaitu :

1. PC / Laptop : Untuk melakukan berbagai konfigurasi di GCP
2. Koneksi Internet : Keperluan mutlak yang harus ada

Instalasi

Install Instance

Pertama, pastikan sudah masuk ke Console Google Cloud. Pada halaman Dashboard klik Create Project seperti di bawah ini :

Selanjutnya isikan beberapa form seperti di bawah ini :

Isi Project Name sesuai keinginan kemudian klik CREATE. Jika berhasil akan muncul notifikasi seperti di bawah ini :

Selanjutnya klik toogle sebelah kiri atas untuk memunculkan menu – menu yang ada di GCP kemudian klik Marketplace seperti di bawah ini :

Pada kolom pencarian, ketik WordPress kemudian tekan Enter pada keyboard seperti di bawah ini :

Selanjutnya akan muncul banyak sekali pilihan paket yang tersedia. Kita akan memilih paket yang paling sederhana dan mudah digunakan yaitu paket openlitespeed-wordpress. Klik paket tersebut seperti di bawah ini :

Selanjutnya akan muncul deskripsi paket yang telah kita pilih. Sebelum klik LAUNCH, kita bahas sedikit mengenai deskripsi ini. Oh ya, pada artikel sebelumnya sudah kita bahas tentang Instance. Jadi mayoritas paket yang disediakan di Marketplace (untuk pengguna awal) wujudnya adalah Instance. Jika belum paham apa itu Instance silakan pahami dengan teliti pada artikel tentang Apa itu GCP bagian istilah umum di GCP.

• Additional details : menampilkan isi paket mulai dari OS, versi WordPress, dan lain – lain. Inti dari bagian ini adalah menampilkan isi server atau instance yang kita pilih.
• Pricing : menampilkan komposisi Insfrastruktur Instance yang digunakan mulai dari RAM, CPU, Storage, dan lain – lain. Bagian inilah yang harus diteliti saat kita akan membeli sebuah paket dari Marketplace. Intinya, semakin tinggi spesifikasi yang digunakan maka harganya juga akan semakin naik. Sama persis seperti kita menyewa alat – alat dari tukang persewaan, harga akan dihitung dari setiap item yang disewa dan lamanya waktu menyewa.

Oke, klik LAUNCH jika sudah paham. Selanjutnya isikan beberapa form seperti di bawah ini :

Pembahasannya adalah :

1. Deployment name : Isi dengan nama Instance sesuai keinginan
2. Zone : Pilih Zona tempat Instance yang kita inginkan.
3. Machine type : Jenis insfrastruktur mesin atau Instance yang akan digunakan. Ubah jika dirasa perlu.
4. Boot disk type : Jenis penyimpanan yang akan digunakan. Apakah Standard Persistence Disk (Harddisk biasa) atau yang lain seperti SSD. Ubah jika dirasa perlu.
5. Boot disk size : Kapasitas penyimpanan yang akan digunakan. Ubah jika dirasa perlu.

Perlu diketahui bahwa setiap perubahan komposisi Instance mempunyai perhitungan harga sewa tersendiri. Mulai dari Zone, Machine Type, dan lain – lain punya perhitungan harga yang berbeda. Jika memerlukan referensi lebih detail data berkunjung ke Dokumentasi Resmi GCP.

Selanjutnya klik Deploy untuk menjalankan dan mengaktifkan Instance. Tunggu hingga proses Deploy selesai. Jika sudah selesai akan muncul tampilan kurang lebih seperti di bawah ini :

Kita bahas sedikit :

1. Site address : adalah alamat Instance yang sudah kita buat. Alamat masih berupa IP Address yang jika dikunjungi akan muncul isi dari Instance kita yaitu WordPress.
2. Admin URL : adalah alamat yang juga berupa IP Adrress dan beberapa karakter tambahan untuk akses ke Administrator.
3. SSH : adalah Secure Shell Connection yaitu akses menuju ke isi dari Instance kita. Instance yang sudah kita buat mempunyai OS Ubuntu. Ketika SSH ini di klik maka kita akan menuju ke Terminal OS Ubuntu yang ada di Instance kita.

Coba kita klik SSH untuk melakukan konfigurasi awal sebelum instalasi WordPressnya. Klik SSH kemudian akan muncul tampilan seperti di bawah :

Itulah tampilan SSH Instance kita. Sama dengan Linux bukan? Ya memang ini Linux, karena Instance kita berisi OS linux yaitu Ubuntu. Coba kita jelaskan sedikit :

1. Petunjuk instalasi
2. Alamat website
3. Alamat untuk akses ke Phpmyadmin
4. Perintah yang digunakan untuk mendapatkan password akun root Phpmyadmin
5. Perintah yang digunakan untuk mendapatkan password akun root Litespeed
6. Status CPU dari instance kita

Di tampilan paling bawah (potongan tampilan di atas) kita diminta untuk memasukkan beberapa karakter seperti di bawah ini :

Your domain : masukkan nama domain website kita. Pada tutorial ini kita belum akan menggunakan domain, oleh karena itu tekan Enter saja pada keyboard. Selanjutnya SSH bisa kita tutup untuk sementara dengan klik tombol Close atau ketik exit kemdian tekan Enter pada keyboard.

Instalasi WordPress

Setelah itu kita lakukan instalasi WordPress melalui browser. Buka tab baru kemudian ketik alamat IP dari Instance kita dan tekan Enter pada keyboard seperti di bawah ini :

Tunggu sejenak dan akan tampil halaman instalasi WordPress seperi di bawah ini. Pilih Language sesuai selera kemudian klik Lanjutkan seperti di bawah ini :

Kemudian isikan beberapa form sesuai selera mulai dari Judul Situs, Nama Pengguna, Sandi, dan Email. Jangan lupa Catat Baik -baik ! Selanjutnya klik Install WordPress seperti di bawah ini :

Tunggu beberapa saat sampai tampil halaman untuk Login. Klik Login kemudian masukkan Nama Pengguna dan Sandi sesuai yang kita isikan tadi dan klik Log Masuk seperti di bawah ini :

Dan akhirnya WordPress sudah terinstal di server atau Instance kita. Tampilan Dashboard Admin dan Halaman Awal website seperti di bawah ini :

Bagaimana, cukup mudah bukan menginstall WordPress di GCP? Gratis lagi. Hehe. Nah, serangkaian proses diatas adalah Cara Mendapatkan Hosting WordPress Gratis dengan memanfaatkan Google Cloud Platform. Namun, akses website kita masih menggunakan IP Adress, tentu ini kurang efektif dan susah untuk menghafal.

Bagaimana jika kita ganti IP di atas dengan domain? Ya, mari kita lakukan di artikel selanjutnya tentang Cara Menghubungkan Domain ke VPS Google Cloud. Tetap stay tune di Appasih.com ya.